Namamu adalah sembilan empat tapi kau suka dipanggil sembilan lima atau sembilan enam. Kau hidup dalam ruang pengap yang murung, dan aktivitasmu itu-itu saja. Kau juga, cukup sering merasa minder saat menyukai seseorang. Kau terlalu takut untuk memulai percakapan apalagi pertemuan.
Bagimu itu sungguh menguras tenaga –ya meski sebenarnya saat dini hari tiba, kau sangat mendambakan tempat labuh yang teduh. Tempat di mana kau bisa membasuh keluh kesahmu.
Eh sebentar, btw kau masih ingat kapan terakhir kali jatuh cinta?
Aku tahu kau sudah menginstall dating app kan? Tapi dari segilintir orang yang match denganmu, tak ada yang membuahkan hasil selain rasa kesal karena terlalu berharap pada aplikasi itu. Mereka cuma jadi daftar orang yang kau senyapkan di Instagrammu.
Jadi lagi-lagi kau cuma bisa manifesting; bahwa kau akan dipertemukan dengan seseorang; yang menerima kekuranganmu, memaklumi masa lalumu, memperbaiki retak hatimu dan memilih untuk stay denganmu apapun kondisinya.
Sejujurnya aku sangat yakin kau akan dipertemukan dengan orang itu. Orang yang selalu merasa cukup denganmu. Bersabarlah, sedikit lagi. Sebab Tuhan orang dalammu.
Suatu saat.