Kamu 2

Seseorang pernah bertanya padaku mengapa aku belum punya kekasih padahal menurutnya, aku cukup proper untuk jadi tempat pulang seseorang. Sebelum berkata itu, ia meminta maaf terlebih dahulu. Takut menyakiti perasaanku, katanya. “Kamu baik, menyenangkan, dan cara bicaramu selalu bisa membuatku betah mendengarkan meski kadang aku suka sulit menangkap maksudmu” katanya lewat sambungan telpon. “Percayalah, kamu […]

Kamu 1

Seseorang pernah berkata padaku, bahwa ia menyesal setelah bertemu dan mengenalku, sebab apa-apa yang kubagikan di sosial media tidak tampak seperti yang ia persepsikan. Semua itu bermula dari pertanyaanku setelah menenggak Americano di sebuah kedai kopi Instagenic di Selatan Jogja. “Apakah cuma aku lelaki yang kamu temui tiga bulan ini?” “Iya.” “Dating apps tidak bekerja […]