Untukmu yang Lahir di Bulan Juni

Juniku kini datang –membawa lembaran kabar rahasia yang akan diberikan secara berkala. Tak terasa sudah 33 kali Juni kusapa. Fun fact-nya, di umur segini dan masih sendiri, ternyata lebih menakutkan dibanding menemui orang tua doi.

Doaku, semoga kesepian yang panjang ini, berhenti di Juni kali ini. Dan semoga aku bisa menemukan penyebab mengapa air mataku sering tumpah tanpa permisi.

Dan semoga juga, aku bisa mengindikasi kesehatan pikirku sejak dini serta jadi lebih sering memeluk tulang-belulangku yang mulai korosi.

Amin.

You May Also Like
Read More

Aku Rabi Sama…

Lebaran kemarin tak ada pertanyaan “KAPAN RABI?” dari orang-orang komplek. Mungkin mereka bosan karena selalu kujawab sekenanya tiap…
Read More

Senin Terlalu Pagi

Ini terlalu pagi untuk memulai Senin yang sendu. Terlalu malesin untuk kembali menabung rindu. Bisakah kita, tidak lagi…